Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama II, Prabowo Siap Pulangkan Rizieq Shihab
beritaterkini99- Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara Ijtima Ulama II di Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (16/9/2018). Pada acara tersebut Prabowo menandatangani pakta integritas yang berisi seperti janji-janji pasangan Prabowo-Sandiaga.
Pakta integritas itu berisi 17 poin yang salah satunya berisi kesanggupan Prabowo memulangkan dan menjamin pimpinan FPI Rizieq Shihab.
“Siap menggunakan hak konstitusional dan atributif yang melekat pada jabatan presiden untuk melakukan proses rehabilitasi, menjamin kepulangan serta memulihkan hak-hak Habib Rizieq Shihab sebagai warga negara Indonesia, serta memberikan keadilan kepada para ulama, aktivis 411,212, dan 313 yang pernah/sedang mengalami kriminalisasi melalui tuduhan tindakan makar yang pernah disangkakan. Penegakan keadilan juga perlu dilakukan terhadap tokoh-tokoh lain yang mengalami penzaliman,” demikian isi petikan poin 16.
Adapun poin pakta integritas yang lain salah satunya adalah sanggup melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.
Pada acara Ijtima Ulama II tersebut, dihadirkan pula pesan suara dari Rizieq Shihab yang didengarkan pada seluruh peserta. Rizieq meminta didoakan agar selamat.
“Mohon doakan keselamatan saya dan keluarga, seperti saya mendoakan semua,” ucap Rizieq.
Prabowo Sampaikan Terima Kasih
Usai penandatanganan, Prabowo menyampaikan terima kasih kepada para ulama atas kepercayaan yang diberikan pada dirinya dan Sandiaga Uno.
“Saya atas nama pasangan calon capres cawapres mengucapkan terima kasih kepada ijtima ulama, GNPF ulama atas kepercayaan yang diberikan pada kami atas dukungan yang begitu ikhlas diberikan. Mengharukan pada diri saya. Saya berjanji pada ijtima berbuat terbaik, seluruh jiwa raga saya serahkan pada negara bangsa. Ada 17 poin dalam pakta integritas semua demi kepentingan bangsa,” kata Prabowo.
Adapun Ijtima Ulama II diselenggaran oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) untuk membahas dukungan ulama terhadap pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.