SEPAKBOLA 

Belum Dewasa, Neymar Kehilangan Ban Kapten Timnas Brasil

Beritaterkini99 – Bintang Brasil, Neymar dipastikan kehilangan ban kaptennya untuk ajang Copa America mendatang. Pelatih Brasil, Tite memilih Dani Alves sebagai kapten baru. Pengalaman Alves jadi pertimbangan utama keputusan tersebut.

Federasi sepak bola Brasil, CBF merilis pernyataan Senin lalu bahwa Dani Alves bakal mulai mengenakan ban kapten pada laga persahabatan melawan Qatar, 5 Juni mendatang. Meski sudah berusia 36 tahun, Alves dinilai masih mumpuni.

CBF juga mengatakan bahwa Tite telah memberi tahu Neymar keputusan ini pada Sabtu sebelumnya. Saat itu, striker PSG ini baru tiba di pemusatan latihan timnas Brasil di luar Rio de Janeiro.

Mengapa keputusan besar ini justru dibuat sebelum ajang bergengsi seperti Copa America? Dilansir dari CNA, baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2

Neymar Tak Lagi Layak

Neymar menjabat sebagai kapten Brasil sejak eliminasi di perempat final Piala Dunia 2018 atas Belgia. Pada ajang tersebut, Tite masih merotasi ban kapten Brasil, yang berarti mereka selalu bermain dengan kapten yang berbeda-beda.

Sayangnya, ketika mengenakan ban kapten, Neymar masih belum bisa menunjukkan kedewasaannya. Pada ajang Piala Dunia 2018 itu, selain kegagalan Brasil, yang paling diingat adalah bagaimana Neymar terlalu sering terkapar di lapangan. Drama jatuh Neymar sudah jadi pemandangan biasa.

Ketidakdewasaan Neymar kembali terbukti ketika dia terlibat konflik dengan fan PSG di final Piala Prancis akhir April lalu. Kabarnya, saat itu Neymar terlibat adu fisik dengan salah satu suporter lawan.

2 dari 2

Asa Brasil

Ajang Copa America ini juga merupakan ajang krusial untuk Brasil. Pasca gagal total di Piala Dunia 2018 kemarin, Brasil belum membuktikan kemampuan skuat top mereka. Trofi bakal membuktikan kualitas Neymar dkk.

Sebagai tuan rumah, Brasil berada di grup A bersama Bolivia, Venezuela, dan Peru. Copa America bakal dimainkan pada 14 Juni sampai 7 Juli pertengahan tahun 2019 ini.

Biar begitu, tidak hanya Brasil yang bersaing merebut trofi. Dalam sejarah Copa America, tim-tim seperti Chile, Uruguay, dan Kolombia selalu menyimpan kejutan. Belum lagi ancaman Argentina dengan Lionel Messi.

Neymar punya kesempatan untuk menebus dosanya di Piala Dunia 2018 kemarin, tetapi dia harus terlebih dahulu membuktikan kedewasaannya.

 

Related posts