Guardiola Tak Akan Besut Tim Lain Selain City di Inggris
beritaterkini99 – Josep Guardiola menegaskan ia tak akan menangani tim lain selain Manchester City di Inggris karena ia merasa sangat dicintai oleh fans The Citizens.
Guardiola menangani City sejak tahun 2016. Awalnya ia sempat mengalami masa-masa sulit di Inggris.
Ia sempat tak bisa memberikan trofi apapun pada musim perdananya di EPL. Namun setelah itu di musim keduanya Guardiola bisa belajar dari pengalamannya sebelumnya.
Ia sukses mempersembahkan trofi EPL musim 2017-18. Ia juga membawa timnya meraih trofi EFL Cup dan Community Shield. Musim ini timnya juga disebut bakal bisa mempertahankan trofi EPL-nya.
Loyal
Meski baru menginjak tahun ketiganya, Guardiola mengaku akan loyal kepada City. Pasalnya ia merasa sangat dicintai oleh para suporter The Citizens.
“Saya akan menjadi Mancunian sepanjang sisa hidup saya. Saya akan menjadi penggemar Manchester City dan tidak mungkin melatih tim lain seperti Manchester City di Inggris karena saya merasakan cinta dari orang-orang di sini,” cetusnya pada BBC Radio 5 Live.
“Ketika orang-orang berkata, apa yang Anda inginkan? Untuk dicintai. Hal yang paling menyenangkan adalah ketika Anda merasa nyaman dengan orang lain,” seru Guardiola.
Didikan Cruyff
Guardiola kemudian menceritakan pengalamannya ketika ia dididik oleh legenda sepakbola Belanda, Johan Cruyff. Ia mengakui bahwa Cruyff adalah mentor yang memberikannya perspektif baru dalam melihat sepakbola.
“Ia membantu saya untuk mencintai permainan ini, untuk mencintai sepakbola, dan untuk menyukainya, Anda harus memahaminya,” bukanya.
“Ia memberi kami rahasia, karena mereka adalah hal-hal yang tidak dilihat orang lain. Cara dirinya melihat sepakbola benar-benar berbeda; ia memiliki banyak kekuatan dengan cara itu. Obsesif, menuntut, penuh tekanan. Ia seperti ayah yang brutal. Ia sangat kasar – begitu tangguh, Anda tidak bisa membayangkannya,” kenangnya.
“Tidak ada yang mudah, dan ada saat ketika saya tidak bisa tahan bersamanya lagi, tapi ia adil,” tegas Guardiola.